makananhewani.com - Musim migrasi Tuna Sirip Biru Atlantik (Thunnus thynnus) melibatkan perjalanan jarak jauh yang mengagumkan melintasi Samudra Atlantik. Migrasi ini didorong oleh perubahan suhu, ketersediaan mangsa, dan kebutuhan untuk mencapai area pemijahan dan makan tertentu. Berikut ini adalah gambaran umum musim migrasi Tuna Sirip Biru Atlantik:

1. Migrasi Musim Semi (Akhir Musim Dingin hingga Awal Musim Semi)

• Pada akhir musim dingin dan awal musim semi, biasanya dari bulan Februari hingga April, Tuna Sirip Biru Atlantik memulai migrasi ke utara dari tempat mereka berada selama musim dingin di perairan yang lebih hangat seperti Teluk Meksiko dan Laut Karibia.
• Mereka bergerak di sepanjang pantai timur Amerika Utara, sering kali mengikuti Arus Teluk, arus laut hangat yang mengalir ke utara di sepanjang Pantai Timur AS.

Baca juga: Seperti Inilah Proses Penangkapan Gurita

2. Musim Panas dan Awal Musim Gugur (Akhir Musim Semi hingga Awal Musim Gugur)

• Selama musim panas dan awal musim gugur, sekitar bulan Mei hingga September, Tuna Sirip Biru Atlantik melanjutkan migrasi ke arah utara di sepanjang pesisir timur Amerika Utara.
• Beberapa individu menjelajah ke Teluk Maine dan daerah di lepas pantai timur laut Amerika Serikat dan Kanada bagian timur, di mana mereka menemukan mangsa yang berlimpah seperti ikan haring dan makarel.

3. Migrasi Musim Gugur (Akhir Musim Gugur hingga Awal Musim Dingin)

• Pada akhir musim gugur dan awal musim dingin, dari bulan Oktober hingga Desember, Tuna Sirip Biru Atlantik memulai migrasi ke selatan dari tempat mereka mencari makan di utara.
• Mereka mulai bergerak kembali ke perairan yang lebih hangat di Teluk Meksiko dan Laut Karibia, dan sering kali melewati perairan di lepas pantai tenggara Amerika Serikat.

Baca juga: Ide Camilan Lezat! Resep Mudah Kroket Tuna

4. Musim Pemijahan (Akhir Musim Semi hingga Awal Musim Panas)

• Pada akhir musim semi hingga awal musim panas, biasanya dari bulan April hingga Juni, sebagian besar populasi Tuna Sirip Biru Atlantik berkumpul di Teluk Meksiko dan Laut Mediterania untuk bertelur.
• Teluk Meksiko merupakan salah satu tempat pemijahan utama Tuna Sirip Biru Atlantik bagian barat, sedangkan Laut Mediterania merupakan daerah pemijahan utama Tuna Sirip Biru Atlantik bagian timur.

Pola migrasi ini dapat bervariasi berdasarkan faktor lingkungan, seperti suhu air, ketersediaan makanan, dan arus laut. Selain itu, Tuna Sirip Biru Atlantik dikenal dengan migrasi samudra yang luas, mencakup ribuan kilometer selama perjalanan migrasi tahunan mereka. Memahami pola migrasi ini sangat penting untuk upaya konservasi dan pengelolaan perikanan berkelanjutan.

Baca juga: Menjelajahi Jauhnya Distribusi Salmon Atlantik