makananhewani.com - Kedelai (Glycine max) adalah sebuah jenis tanaman kacang-kacangan yang memiliki banyak manfaat dan telah menjadi komponen penting dalam industri pangan dan pertanian. Tanaman ini merupakan tanaman tahunan yang termasuk dalam keluarga Fabaceae (kacang-kacangan) dan genus Glycine. Kedelai menjadi sumber protein nabati yang kaya nutrisi dan menjadi bahan dasar banyak produk seperti susu, kecap, tempe dan tahu.
Baca juga: Susu Almond vs. Susu Kedelai: Mana yang Lebih Menyehatkan?
Sejarah Kedelai
Kedelai pertama kali ditemukan dan dibudidayakan di Asia Timur, terutama di wilayah yang sekarang merupakan bagian dari Tiongkok dan Jepang. Kedelai adalah salah satu tanaman yang telah dibudidayakan oleh manusia selama ribuan tahun. Pada awalnya, kedelai digunakan sebagai tanaman hijauan untuk pertanian. Namun, seiring berjalannya waktu, manusia mulai menghargai kandungan biji kedelai yang kaya protein dan minyak.
Penyebaran kedelai kemudian meluas ke seluruh Asia dan menjadi komponen penting dalam makanan dan budaya di banyak negara di Asia Timur dan Tenggara. Selanjutnya, kedelai dibawa ke Amerika Serikat oleh penjelajah Eropa pada abad ke-18. Di Amerika Serikat, kedelai menjadi salah satu tanaman pertanian utama dan juga menjadi komoditas ekspor yang penting.
Baca juga: Rahasia Susu Kedelai: 7 Manfaat yang Membuatnya Istimewa
Karakteristik Tanaman Kedelai
Tanaman kedelai memiliki karakteristik yang mencakup penampilan fisik serta siklus hidup yang menarik. Tanaman kedelai memiliki tinggi sekitar 1 hingga 1,5 meter, tetapi terdapat juga beberapa varietas yang dapat tumbuh lebih tinggi tergantung pada kondisi lingkungan. Tanaman ini memiliki daun hijau yang menghasilkan bunga kecil berwarna putih hingga ungu. Setelah berbunga, tanaman kedelai menghasilkan polong. Di dalam setiap polong terdapat biji-biji kecil yang biasanya berjumlah dua hingga empat biji perpolong dan merupakan bagian paling berharga dari tanaman kedelai. Biji kedelai adalah bagian yang paling sering digunakan, baik dalam bentuk biji utuh, tepung, atau minyak kedelai. Biji-biji ini mengandung protein, minyak, serat, dan nutrisi penting lainnya.
Saat ini, kedelai tumbuh di seluruh dunia. Tanaman ini menjadi tanaman kacang-kacangan yang memiliki karakteristik unik dan berperan penting dalam pertanian dan industri makanan global. Sejarah panjangnya sebagai sumber protein nabati yang kaya dan kemampuannya untuk tumbuh di berbagai kondisi iklim menjadikannya tanaman yang sangat berharga dalam upaya mencukupi kebutuhan nutrisi dunia yang terus berkembang.
Baca juga: Kaya Akan Nutrisi, Ini 7 Kandungan Gizi Pada Tempe