makananhewani.com - Salmonella merupakan bakteri yang dapat menularkan infeksi pada manusia melalui makanan yang terkontaminasi. Daging ayam merupakan salah satu sumber utama infeksi Salmonella pada manusia. Di Indonesia, produksi ayam yang tinggi telah menyebabkan kekhawatiran akan prevalensi Salmonella pada daging ayam yang dihasilkan.

Baca Juga: Cara Mengawetkan Daging Ayam

Berdasarkan sebuah jurnal yang diterbitkan oleh Indonesian Journal of Animal and Veterinary Sciences pada tahun 2018, prevalensi Salmonella pada daging ayam di Indonesia mencapai 60,5%. Studi ini dilakukan dengan mengambil sampel daging ayam dari beberapa daerah di Indonesia, termasuk Jawa Barat, Jawa Timur, dan Bali.

Hasil studi ini menunjukkan bahwa kontaminasi Salmonella pada daging ayam di Indonesia cukup tinggi. Hal ini dapat disebabkan oleh faktor-faktor seperti sanitasi yang kurang baik pada peternakan dan pengolahan daging ayam, serta kurangnya kesadaran peternak dan pengolah daging ayam mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan keamanan produk daging ayam.

Baca Juga: Kenali Beberapa Jenis Jamur Kontaminan Daging Ayam

Dalam rangka mengurangi prevalensi Salmonella pada daging ayam di Indonesia, diperlukan tindakan preventif yang meliputi peningkatan sanitasi pada peternakan dan pengolahan daging ayam, serta peningkatan kesadaran dan edukasi kepada peternak dan pengolah daging ayam mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan keamanan produk daging ayam.

Baca Juga: Ketahui Penyebab Adanya Jamur Pada Daging Ayam

Selain itu, pemerintah Indonesia juga perlu menetapkan standar keamanan pangan yang ketat dan melakukan pengawasan yang ketat terhadap produksi daging ayam di Indonesia, sehingga masyarakat dapat mengonsumsi daging ayam yang aman dan berkualitas.