makananhewani.com- Seafood telah lama diakui sebagai sumber makanan yang lezat dan bergizi. Namun, dibalik citarasa yang menggoda dan manfaat kesehatan yang melimpah, ada potensi bahaya yang tersembunyi: logam berat. Seafood yang terkontaminasi logam berat, seperti merkuri, timbal, dan kadmium, dapat menghadirkan ancaman serius bagi kesehatan manusia.

Logam berat dapat ditemukan dalam perairan laut sebagai akibat dari aktivitas industri, polusi lingkungan, dan limbah manusia yang dibuang ke laut. Ikan dan hewan laut lainnya yang terpapar logam berat dapat mengakumulasi zat-zat berbahaya ini dalam jaringan tubuh mereka.

Baca juga: Ketahui 6 Hal Ini sebelum memakan Ikan Buntal

Memakan seafood yang terkontaminasi logam berat dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan manusia. Beberapa dampak bahaya yang dapat terjadi akibat konsumsi seafood yang terkontaminasi logam berat, seperti merkuri, adalah sebagai berikut:

1.    Gangguan pada sistem saraf
Merkuri dapat menyebabkan kerusakan pada sistem saraf, terutama pada perkembangan otak pada janin dan anak-anak. Hal ini dapat mengakibatkan gangguan perkembangan kognitif, masalah dalam belajar, gangguan tingkah laku, dan gangguan neurologis lainnya.

2.    Kerusakan pada sistem pencernaan
Logam berat seperti timbal dan kadmium yang terkandung dalam seafood yang terkontaminasi dapat menyebabkan kerusakan pada sistem pencernaan. Ini dapat menyebabkan mual, muntah, diare, dan gangguan fungsi hati.

3.    Gangguan pada sistem kardiovaskular
Paparan logam berat dalam jangka panjang, seperti merkuri, dapat menyebabkan gangguan pada sistem kardiovaskular. Ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan gangguan irama jantung.

Baca juga: 6 Olahan Sotong Yang Dapat Kamu Coba

4.    Gangguan pada sistem reproduksi
Paparan logam berat dalam seafood terkontaminasi juga dapat menyebabkan gangguan pada sistem reproduksi. Pada wanita, hal ini dapat mengganggu kesuburan dan meningkatkan risiko komplikasi pada kehamilan. Pada pria, dapat menyebabkan penurunan kualitas sperma dan gangguan fungsi reproduksi.

5.    Kerusakan ginjal
Beberapa logam berat, seperti merkuri dan kadmium, dapat menyebabkan kerusakan pada ginjal. Paparan jangka panjang dapat menyebabkan penurunan fungsi ginjal, gagal ginjal, atau penyakit ginjal kronis.

Penting untuk diingat bahwa dampak kesehatan yang disebabkan oleh logam berat dalam seafood yang terkontaminasi dapat bervariasi tergantung pada tingkat paparan, durasi paparan, dan kondisi individu. Oleh karena itu, penting untuk membatasi konsumsi seafood yang memiliki potensi tinggi mengandung logam berat dan mencari sumber makanan laut yang lebih aman dan terbebas dari kontaminasi logam berat.

Baca juga: Waspada! 7 Ikan Ini Berpotensi Mengandung Merkuri