makananhewani.com - Rawai atau longline adalah salah satu metode penangkapan ikan yang menggunakan garis pancing panjang yang dilengkapi dengan banyak umpan atau kail. Terdapat beberapa jenis rawai yang digunakan dalam penangkapan ikan, tergantung pada spesies ikan yang ditargetkan dan lokasi penangkapan. Berikut adalah beberapa jenis rawai yang umum digunakan:
1. Rawai dasar (Bottom longline)
Jenis ini digunakan untuk menangkap ikan yang tinggal di dasar laut atau dekat permukaan dasar laut. Umpan dan kail ditempatkan di sepanjang garis pancing yang panjang dan diletakkan di dasar laut atau sekitarnya.
Baca juga: 5 Alasan Penggunaan Rawai Perlu Dibatasi dalam Kegiatan Perikanan
2. Rawai pelagis (Pelagic longline)
Jenis ini digunakan untuk menangkap ikan pelagis, yaitu ikan yang tinggal di dekat permukaan laut dan berada di perairan terbuka. Garis pancing dipasang secara horizontal di permukaan laut dengan umpan dan kail yang mengapung di bawahnya.
3. Rawai vertikal (Vertical longline)
Jenis ini digunakan untuk menangkap ikan yang tinggal di dekat kolom air, termasuk ikan yang tinggal di lapisan tengah dan dekat permukaan laut. Garis pancing ditanam secara vertikal dengan umpan dan kail yang menggantung di sepanjang garis.
4. Rawai pukat (Handline longline)
Jenis ini merupakan variasi dari longline biasa, di mana garis pancingnya lebih pendek dan digunakan dengan cara yang mirip dengan pukat cincin. Nelayan akan mengoperasikan setiap kail secara manual untuk menangkap ikan secara berurutan.
Baca juga: Makan Ikan Tuna Bisa Memberi 6 Manfaat Kesehatan Ini
5. Rawai geser (Trawl longline)
Jenis ini menggabungkan metode longline dengan pukat dasar. Pada metode ini, umpan dan kail diletakkan pada garis pancing yang panjang dan kemudian garis tersebut digeser di atas dasar laut untuk menangkap ikan yang berada di dasar laut.
6. Rawai lurus (Set longline)
Jenis ini adalah longline standar dengan garis pancing yang panjang dan dilengkapi dengan banyak kail dan umpan. Garis pancing ini ditebar secara lurus di laut dan dibiarkan mengapung untuk menangkap ikan yang lewat.
Perlu diingat bahwa penggunaan metode longline atau rawai, terutama dalam skala besar, dapat menyebabkan masalah seperti bycatch yang berdampak pada ekosistem laut dan sumber daya ikan. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengelolaan yang bijaksana dan penggunaan teknologi yang lebih selektif untuk mengurangi dampak negatif dari metode penangkapan ini.
Baca juga: Coba Resep Ini untuk Membuat Sup Kepiting